ANALISIS KESUKSESAN E-RECRUITMENT TECHNOLOGY PADA JOB SEEKERS GENERASI Z MENGGUNAKAN METODE DELONE DAN MCLEAN

  • Rama Chandra Jaya Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Membangun (INABA)
Keywords: Generasi Z, UKM Recruiting Technology, Job Seekers, Partial Least Square.

Abstract

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia masih cukup tinggi. Data Badan Pusat Statistik Menyebutkan tahun 2018 tertinggi pada usia 15-19 tahun (Generasi Z) sebesar 26.67 persen, kelompok umur 20-24 tahun (Generasi Milenial) sebesar 16.73 persen, sementara tingkat pengangguran terbuka paling kecil ada pada kelompok umur 60 tahun ke atas. Hingga saat ini pemerintah terus jumlah menekan (TPT). Dari data diatas terlihat Generasi Z berada pada TPT urutan teratas, disusul Generasi Milenial. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui tingkat kesuksesan Recruiting Technology pada Job Seekers Generasi Z menggunakan Metode Delone dan Mclean. Serta memberikan kesimpulan yang dapat digunakan untuk, membantu pemerintah untuk mengurangi pengagguran khususnya pada generasi Z. Penelitian ini menggunakan teknik Structural equation modeling (SEM) dengan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan software Smart PLS (Partial Least Square).

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa System Quality (Kualitas Sistem) E-Recruitment Technology mempunyai pengaruh terhadap penggunanya. Variabel yang berpengaruh adalah System Quality terhadap Use (Penggunaan) Job Seekers Generasi Z sebesar 33,8%, selanjutnya Quality of Service (Kualitas Layanan) E-Recruitment memiliki pengaruh sebesar 33,7% terhadap Use (Penggunaan) Job Seekers Generasi Z. Selanjutnya presentase pemodelan Use r Satisfaction (Kepuasan Pengguna) presentase pengaruh sebesar 67,7% terhadap Net (Manfaat Bersih) yang diperoleh Job Seekers Generasi Z.

Published
2020-08-25